Saya menganggap Anda telah mengetahui dasar-dasar RPM seperti install dan uninstall paket. Selain itu Anda juga diharapkan telah mengetahui bagaimana membuat paket RPM dari kode sumber yang ada. Anda dapat mengacu ke beberapa sumber informasi mengenai RPM, antara lain:
Sebelum memulai, kita akan membuat direktori kerja RPM agar kita tidak perlu melakukan proses build sebagai root:
bash$ mkdir -p ~/rpm/{RPMS,SRPMS,BUILD,SOURCES,SPECS} bash$ mkdir -p ~/rpm/RPMS/{i386,noarch} |
Sekarang buat file ~/.rpmrc yang isinya:
buildarchtranslate: i386: i386 buildarchtranslate: i486: i386 buildarchtranslate: i585: i386 buildarchtranslate: i686: i386 |
Buat juga file ~/.rpmmacros:
%_topdir /home/rimba/rpm %distribution Rimba Linux %disturl <http://rimbalinux.sourceforge.net> %packager Tim Rimba Linux <rimbalinux-devel@lists.sourceforge.net> %vendor Komunitas Linux Indonesia %_vendor rimba |
Kode sumber (source code) atau program yang akan dipaketkan dapat dicari dari situs-situs berikut:
Letakkan kode sumber yang diperoleh (biasa dengan akhiran .tar.gz, .tar.bz2, dll.) di dalam direktori ~/rpm/SOURCES yang telah kita buat sebelumnya.
Setiap paket RPM yang dibuat harus ada keterangan berbahasa Indonesia. Tambahkan 'r' sebagai identitas RPM yang dibuat (dirilis). Berikut adalah contoh header salah satu file spec yang dibuat untuk paket RPM Rimba Linux:
Teladan 2-1. Contoh Header sebuah File spec Rimba Linux
FIXME: Source dan Patch0 terlalu panjang dan tidak kelihatan lengkap bila dirender menjadi PDF.
Kemudian di setiap akhir file spec tambahkan changelog, nama, dan email Anda. Misalnya:
* Mon Sep 2 2001 Yogya Linux <yogyalinux@yahoo.com> - initial built for Rimba Linux |
Agar kita memiliki paket yang up-to-date, luangkan waktu untuk mencari bug fixes, kode sumber terbaru, dan lain-lain. Apabila Anda ingin mengupdate paket, informasikan ke milis pengembang di <rimbalinux-devel@lists.sourceforge.net> agar tidak bentrok dengan pengembang lain yang mungkin juga telah atau akan mengupdate paket tersebut.
Mekanisme:
Masing-masing pengembang memperoleh wewenang untuk memaket aplikasi.
Cari versi terakhir dari aplikasi tersebut (file a).
Build di mesin sendiri, hingga proses make (tidak perlu make install.)
Jika ada dependency, cari semua dependencynya (file b), dan install hingga semua dependency terpenuhi.
Buat file rpm dari dependency tersebut (file b), hingga berhasil dengan output b.rpm dan b.src.rpm.
Jalankan kembali proses pembuatan RPM untuk file a, hingga proses make.
Buat file RPM dari file a, sehingga menghasilkan a.rpm dan a.src.rpm.
Jika telah selesai, upload ke server development ( ftp://rimbalinux.dhs.org) ke empat file tersebut, yaitu a.rpm, b.rpm, a.src.rpm, dan b.src.rpm. Informasikan ke milis jika telah diupload, beserta keterangan dependency, dan urutannya. (Misal: install b.rpm dulu, baru a.rpm.)
Setiap mengupdate atau mengganti file spec, jangan lupa membuat informasi ChangeLog.